Pelatih Frankfurt, Oliver Glasner mengaku takjub dengan penampilan Thibaut Courtois saat membawa Real Madrid menang di Final Piala Super Eropa, pada Kamis (11/8/2022) dini hari. Hasil Final Piala Super Eropa berhasil dimenangkan Real Madrid setelah mengakhiri perlawanan Frankfurt dengan skor 2 0. Berlangsung di Stadion Olimpiade Helsinki, Real Madrid langsung mengungguli Frankfurt pada babak pertama melalui gol tunggal David Alaba menit 37.
Selepas turun minum, Frankfurt kebobolan gol kedua yang dicetak oleh Karim Benzema menit 65. Gol Benzema nyatanya menjadi akhir perlawanan Frankfurt yang menyerah 2 0 dari Real Madrid. Kekalahan Frankfurt di Final Piala Super Eropa membuat sang pelatih Oliver Glasner terkesan dengan penampilan Thibaut Courtois.
Kiper andalan Timnas Belgia berhasil menjaga gawang Real Madrid dari kebobolan selama 90 menit laga. Menurut catatan Flashscore, Courtois mencatatkan 3 penyelamatan untuk menggagalkan Frankfurt mencetak gol. Aksi brilian Courtois pun berbuah membuahkan hasil Real Madrid juara Piala Super Eropa.
"Penyelamatan Courtois melawan Kamada adalah situasi yang krusial," buka Oliver Glasner dikutip dari laman Frankfurt. "Jika kami berhasil menciptakan keunggulan maka itu bisa membantu kami, tapi melihat sejak awal mengantisipasi peluang Daichi, itu adalah kelas dunia," ungkapnya. Arsitek berusia 47 tahun ini tetap mengapresiasi perjuangan anak asuhnya meski bertekuk dihadapan pasukan Carlo Ancelotti.
Ia menilai permainan Frankfurt telah meningkat dan beberapa kali sempat berani menguasai bola. "Kami meningkat dibandingkan dengan pertandingan Bayern," ucap Glasner. "Real selalu mendapat peluang, itulah kualitas mereka. Tim telah melakukannya dengan baik tetapi kemenangan Real memang pantas.
"Mereka adalah tim yang lebih baik, kami tidak cukup baik. Kami telah berinvestasi banyak, tetapi Anda tidak perlu mengambil banyak peluang melawan tim di level ini," lanjutnya. "Anda bisa melihat bahwa kami memiliki stabilitas pertahanan dalam jangka panjang. Kami juga memiliki fase yang bagus dalam penguasaan bola, tetapi bola terakhir entah tidak bersih atau umpan silangnya tidak datang dengan baik. "Namun, penampilan hari ini membuat saya sangat percaya diri.
"Yang penting adalah kami mengembangkan ambisi ini di seluruh klub untuk bekerja sangat keras agar bisa lolos," tandasnya.